Biru PAN Keluarga Ikang Fawzi di Pelangi Bintaro

Biru PAN Keluarga Ikang Fawzi di Pelangi Bintaro
Ikang Fawzi, Marissa Haque, Bella Fawzi, dan Chikita Fawzi

Aniversary Celebration at the Titlis Mountain, Swiss

Aniversary Celebration at the Titlis Mountain, Swiss
My Love Ikang Fawzi & Me Marissa Haque

Tiga Permata Hatiku Selamanya

Tiga Permata Hatiku Selamanya
Bella Fawzi, Chikita Fawzi, Ikang Fawzi

Setia Nurul Muliawati binti Moekmin adalah Ibu Mertuaku Terkasih

Setia Nurul Muliawati binti Moekmin adalah Ibu Mertuaku Terkasih
Mencuri Hati Calon Ibu Mertua dengan Membuatnya Bahagia Anaknya Diperhatikan & Dicintai

My Family is My Beautiful Gift from Allah

My Family is My Beautiful Gift from Allah
My Family is My Beautiful Gift from Allah

Berbahagianya Melihat Ayahku Haji Allen Haque Kompak dengan Mantu Pertama Kesayangannya Ikang Fawzi

Berbahagianya Melihat Ayahku Haji Allen Haque Kompak dengan Mantu Pertama Kesayangannya Ikang Fawzi
Breda, Holland, Kampung Halaman Kakek dari Ayahku, My Love Ikang Fawzi & Papa Haji Allen Haque

Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque
Cinta Putih Ikang Marissa di Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh

Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque
Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Cinta pada Pandang Pertama Ikang Fawzi pada Marissa Haque

Cinta pada Pandang Pertama Ikang Fawzi pada Marissa Haque
Ikang Fawzi Berhutang-budi Sampai Mati, pada Sutradara Sophan Sophiaan karena Perjodohan Berkelanjutan dengan Marissa Haque dalam Film Tinggal Landas, PT Gramedia Film, 1984

Cover Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha

Cover Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha
Bella Fawzi & Chikita Fawzi, Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha

Ikang My Love Sangat Setia Mendampingi saat Pilkada Banten 2006

Ikang My Love Sangat Setia Mendampingi saat Pilkada Banten 2006
Ikang Fawzi, Marissa Haque, Zulkieflimansya, Berbecak di Serang, Banten, Pilkada Banten 2006

The Ikang Fawzi Team

The Ikang Fawzi Team
Masa Kecil Dua Putri Ikang Fawzi & Marissa Haque

Fotoku Ini adalah Pengganti Foto Christine Panjaitan Mantan Pacar Ikang Fawzi di Meja Tulisnya

Fotoku Ini adalah Pengganti Foto Christine Panjaitan Mantan Pacar Ikang Fawzi di Meja Tulisnya
Sepotong Foto di Meja Pacarku Ikang Fawzi: Marissa Haque

Ibu Yuya Fawzi yang Sangat Sayang Kepadaku

Ibu Yuya Fawzi yang Sangat Sayang Kepadaku
Alhamdulillah Ibunya Ikang Murni Mendukung Pilihan Anaknya untuk Dinikahi

Vollendam with Bella in My Tummy

Vollendam with Bella in My Tummy
Ikang & Marissa dalam Baju Buderij, Hamil Bella Fawzi di Vollendam, Belanda

Bersama Mengupayakan Kebersamaan yang Berkualitas

Bersama Mengupayakan Kebersamaan yang Berkualitas
Keluarga Harmoni Ikang Fawzi & Marissa Haque

Benteng Pertahanan Terkahirku

Benteng Pertahanan Terkahirku
Bella & Kiki yang Jadi Pertimbangan, Marissa & Ikang

Mampukah Pernikahan Ini Kami Pertahankan

Mampukah Pernikahan Ini Kami Pertahankan
Saya Marissa Haque Masih Sangat Mencintai Keluargaku Ikang Fawzi, Bella Fawzi, Chikita Fawzi

Buah dari Film Tinggal Landas Buat Kekasih, Suamiku Ikang Fawzi

Buah dari Film Tinggal Landas Buat Kekasih, Suamiku Ikang Fawzi
Hadiah & Karunia Allah SWT yang Tak Terkira, Untukku Suami Terbaik di Dunia Insya Allah

Ibu Icha Cantik Sekali: Ayah Ikang Suamimu

Ibu Icha Cantik Sekali: Ayah Ikang Suamimu
Marissa Haque, Perempuannya Ayah Ikang Fawzi-ku

Karya Photo Abadi Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung

Karya Photo Abadi Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung
Ikang Fawzi Setia Menemani sang Pacar Marissa Haque, dan Piala Citra 1985 FFI di Kota Bandung Hadiahnya, Photo By Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung, 1985

Film Produksi Keluarga Ikang & Marissa, PT RAM Films

Film Produksi Keluarga Ikang & Marissa, PT RAM Films
Film Yang Tercinta, Produksi PT Rana Artha Mulia Films, Produser Marissa Haque Fawzi & Ikang Fawzi, 1993

Kasihku

Kasihku
Setiap Hari Selalu Ingin Bertemu, Itulah erasaan Saya & Ikang pada Tahun 1985

Perjumpaan di Film Berikutnya dengan Pacarku Ikang Fawzi

Perjumpaan di Film Berikutnya dengan Pacarku Ikang Fawzi
Bersama dan Semakin Sayang, dalam FIlm "Yang KUkuh dan Yang Runtuh", PT Virgo Putra Film, Stdr: Wahab Abdi

Mengantarkan Bella Memperdalam Ilmu Bahasa Inggris di RELC (SEAMEO) Singapura

Mengantarkan Bella Memperdalam Ilmu Bahasa Inggris di RELC (SEAMEO) Singapura
My Love Ikang Fawzi, Bella Fawzi Sulung Kami, Saya Marissa Haquei in Singapore
Tampilkan postingan dengan label Isabella Fawzi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Isabella Fawzi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 22 November 2011

Biru IPB Ku Tercinta: Marissa Haque Fawzi



Ketika IPB kupilih menjadi wadah mengasah kognisi-afeksi-psikomotorik beberapa tahun silam, banyak yang tersenyum sinis padaku. Dan bahkan Prof.Dr. Jimly Assidiqi mantan Ketua MK dan Gubur Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia, saat saya dan Yasmin Mumtaz sepupuku (salah seorang produser di Trans TV) bertandang ke rumahnya menyatakan, bahwa saya tidak fokus pada bidang kompetensi utama saya yaitu Ilmu Hukum. Ketika saya sedang mengagumi lukisan bulu ayam bergambarkan wajah diri beliau dan keluarga yang terpasang di ruang tengahnya, Prof.Jimly sekaligus melengkapi ekspresinya dengan mengatakan bahwa saya terlalu banyak membaca. “Ayo fokus Marissa…,” kata beliau saat itu. Hehe… saya tidak pernah melupakan konversasi saya dengan beliau di rumah dinasnya saat itu. Prof. Jimly mungkin lupa, bahwa saya bukan mahasiswanya di FH UI. Bahwa saya ke rumah beliau karena sedang jalan bersama Yasmin Mumtaz yang pernah dibimbing beliau dalam kaitan thesis MH jurusan Kenegaraan di Universitas Indonesia.
 
Saya tidak pernah marah pada komentar Prof.Jimly, hanya saja saat itu saya merasa kurang nyaman di hati. What’s wrong with banyak membaca? Dan kenapa saya dianggap atau terlihat ‘tidak atau kurang pantas’ untuk menyelesaikan S3 saya di IPB Bogor? Bukankah SMA saya dulu di SMA Negeri 8 Bukitduri, Tebet (Sekolah SMA terbaik se Indonesia) dari jurusan IPA? Hanya karena saya ingin jadi sarjana sembari jadi artis film top saja makanya saya memilih Fakultas Hukum yang cara belajarnya bisa mobile dan lentur. Dan disaat lulus dulupun saya masuk dalam kategori tiga besar, dan dapat pujian!

Namun, sekarang saya mulai dapat mengerti apa yang dikatakan beliau, ketika saya mulai serius mempersiapkan ini dan itu bagi cum pengabdian untuk professorship kelak, bahwa kalau tidak linier dalam sati wilayah studi yang sama, tidak akan diakui oleh Kemndikbud. Saya memang harus mampu menyarikan seluruh bidang keilmuan yang telah didapatkan dari jalur pendidikan resmi selama ini. Dan karena S1 nya dari Fakultas Hukum, maka walau S3 selesai dari IPB pun, saya kelak harus tetap sekali lagi mengambil S3 yang ke dua. Yaitu di bidang Ilmu Hukum. Entah dari FH UI atau FH Unpad, tergantung nanti bagaimana rezekiku saja mengalirnya. Lalu karena kompetensiku sekarang berada juga di wilayah ekonomi-bisnis dan hukum bisnis, maka nanti S3 Ilmu Hukum berikutnya akan berada dalam wilayah arsiran Bidang Hukum-Ekonomi. Entah berlandaskan Kenegaraan seperti Prof. Jimly Assidiqi atau Prof. Mahfud MD, atau berlandaskan Pidana seperti Prof. Romli dari FH Unpad. Lalu saya juga harus mempersiapkan jawaban kalau bertemu Prof. Jimly lagi dan beliau akan bertanya kembali, semisal “… jadi S3 kamu dari IPB buat apa?” Maka jawabanku adalah untuk “CARA BERPIKIR LOJIK-SISTEMIK.” 

Saya pikir itu adalah keunggulan mahasiswa pasca sarjana dengan background Ilmu Sosial yang masuk ke dalam ranah pendidikan eksakta! KUALITATIF yang DIKUANTIFIKASI, dan hal tersebut yang selama ini tidak pernah saya temukan dalam pendidikan Ilmu Hukum dengan sebagian besar pendekatan deskriptif-analisis ataupun analisis-konten. IPB adalah KATALIS PERTAMAKU yang MAMPU ME-LEVERAGE POSISIKU pada JAJARAN INTELEKTUAL BARU INDONESIA. Terimakasih banyak IPB… walau apapun yang pernah terjadi di dalamnya, namamu tetap akan kujunjung sampai mati kelak. Malah kalau mungkin ingin semakin kuharumkan namamu sebagai sebuah institusi pendidikan respectable di Indonesia.

Lalu apa signifikansinya dengan Indonesia? Well… saya ingin menjadi seorang negarawan, walau tidak selamanya harus ‘duduk’ pada suatu posisi strategis tertentu di negeri ini. Caranya? Tentu beragam… yang penting berada dalam jalan yang diridhoi Allah Azza wa Jalla serta selalu bersyukur dengan apa yang telah di’titipkan’-Nya kepada kita. Insya Alah demikian adanya…

Menjujurkan keadilan dan membingkai politik dengan hukum! Kejujuran, prestasi, sopan dan santun, serta kendali diri.”

Minggu, 13 November 2011

Marissa Haque Fawzi: Heranku pada Rano Karno, Kok Mau jadi Wakilnya Ratu Atut Chosiyah???

KORUPSI: Ratu Atut Chosiyah Dilaporkan ke KPK

Selasa, 23 Agustus 2011

"Marissa Haque Fawzi: Alhamdulillah Nilai "A" Bulat untuk Ujian Sidang MBA ku dari FEB UGM"




Tupoksi BMT Memotong Laju Rentenir  
 

hanum-amin-rais-becak-mursida-rambe-marissa-haque-bmt-beringharjo1JOGJA- Pinjaman kredit menjadi idola pelaku usaha. Terutama bagi pedagang pasar tradisional. Hanya saja, saat ini masih saja ditemui pedagang yang lari ke rentenir untuk mendapat pinjaman uang di bawah Rp 1 juta. Memang awalnya, prosedur mendapatkan dana tersebut mudah. Namun ujung-ujungnya, bunga yang diterapkan akan membelit dan merugikan pedagang bersangkutan.
“Peran koperasi, termasuk BMT (Baitul Maal wa Tamwil) sangat penting  untuk memotong laju rentenir,” kata Marissa Haque Fawzi, Duta BMT saat mempresentasikan hasil kajiannya di Kantor Pusat BMT Beringharjo, kemarin (19/8).
Lebih lanjut, dari data yang dimiliki Marissa, saat ini sebagian besar memang menuju koperasi dalam mendapatkan pinjaman uang di bawah Rp 1 juta. Jika dipersentasekan sekitar 45,5 persen. Sedangkan 36,4 persen lari ke saudara, dan 13,6 persen ke tetangga untuk mencari pinjaman cepat. Selebihnya, 4,5 persen pinjam ke sesama pedagang.
hanum-amin-rais-bmt-beringharjo-yogyakarta-mas-rury-marissa-haque
“Nah, yang persentase terkecil itu diduga sebagai rentenir. Peran BMT yang merupakan koperasi syariah, mengambil target market ke masyarakat yang belum mempercayakan koperasi sebagai tujuan pinjaman kreditnya,” paparnya.
Menurut Marissa, BMT merupakan wajah Indonesia di masa mendatang. Apalagi sebagian besar masyarakat Indonesia berada di level usaha kecil dan menengah. Biasanya mereka mengajukan pinjaman tidak sampai ratusan juta layaknya pengusaha besar. Sedangkan untuk mendatangi perbankan, mereka membutuhkan total cost yang besar pula. Maka, keberadaan BMT menjadi satu pilihan bagi masyarakat.

“BMT tidak sama dengan perbankan. Ini merupakan satu keuntungan sekaligus satu kendala. Keberadaan BMT tidak mengikuti Peraturan Bank Indonesia (PBI), sehingga aturan mengenai ekonomi syariah ini belum sepenuhnya diatur. Maka diperlukan satu regulasi yang jelas kedepannya,” katanya istri Ikang Fawzi ini. (ila)

"Marissa Haque Fawzi: Alhamdulillah Nilai "A" Bulat untuk Ujian Sidang MBA ku dari FEB UGM"

Minggu, 24 Juli 2011

Terimakasih Banyak Tribun Timur di Makassar: Ikang Fawzi & Marissa Haque

marissa-haque-ikang-fawzi-soraya-haque-ekki-soekarno-shahnaz-haque-gilang-ramadhan-adhi-madura-dalam-musik-sawah-bersama-bil-7-juli-20111
Serak Suara Ikang Fawzi Tambah Basah
Laporan: Thamzil Thahir
Dok Tribun
Minggu, 25 Juli 2010 | 07:47 WITA

duta_ekonomi_syariah_marissa_haque_fawzi_istri_ikang_fawzijpgMAKASSAR, TRIBUN - Enam jam sebelum pentas, sekitar pukul 23.35 Wita, Ikang Fawzi menjajal peralatan Panggung Botol Music, Clarion Hotel, Makassar, Jumat. (23/7/2010) malam. "Yang balance ya Bang, biar natural," begitu permintaan Ikang kepada John Cuma, soundman Botol Music. Brother In Law Tampil Pertama di Botol Music, Makassar.
Perangkat soundsystem digital Botol memang bisa merekayasa vokal pas-pasan penyanyi karbitan laiknya rocker sejati atau bersuara seperti pedangdut beken. Namun Ikang mau yang alami. "Tidak berubah, lagu Pappa si pappa preman-preman, masih seperti 18 tahun lalu." kata soundmand berusia 51 tahun yang sudah seperempat abad menguatak-atik sound mixer ini.
Ikang memberi bukti. Saat lagu Preman dilantunkan di pentas yang disponsori Class Mild ini suara khasnya  terjaga. Konser terbatas ini ditonton sekitar 400-an fans yang kebanyakan genarasi 7o-an dan 80-an. "Karakter suara musisi itu stabil hingga usia 70 tahun. Ikang itu kira-kira seumur saya," kata John meyakinkan pengalamannya.

Suara serak-serak Ikang memang masih tetap basah.Karakter dan mutu suaranya  stabil dengan oktav tinggi namun tetap terasa lembab seperti di era kejayaannya, 1980-an. Ketika, Ikang melantunkan Preman, lagu kedua di pentas sesungguhnya, karakter suara Ikang mulai terasa di lagu lawasnya, Salam Terakhir atau lagu anyarnya Marry Me.
Single Marry Me ini sekaligus nama album Brother in Law yang segera dirilis," kata Ikang memperkenalkan grup kolaborasi barunya dengan dua saudara iparnya, Gilang Ramadan (drummer) dan Eki Sukarno (lead guitarist). "Kami merasa terhormat sebab Makassar ini jadi kota pertama kami pentas." Ujar Ikang. Secara umum kolaborasi baru yang oleh Deny, MC tetap Botol Music, memplesetkan Brother in Law dengan Brother in Lago (saudara se-ipar) ini amatlah memuaskan penonton. Namun, Eki yang memainkan gitar terlihat tak banyak mendapat peran. Sebagai ipar tertua, dan lead vocalist, Ikang terlihat mendominasi. Gilang menunjukkan kemampuan dan performance-nya sebagai drummer di lagu terakhir, Negeri Iblis. Hampir 30 menit dia menabuh drum modern namun terdengar justru trerdengar seperti memainkan gamelan, musik khas Jawa. Itulah kemampuan Gilang. 
Redaksi: 081.625.2233 (SMS), tribuntimurcom@yahoo.com, Facebook Tribun Timur Berita Online Makassar, twitter.com/tribuntimur
Sirkulasi: 081.625.2266 (SMS)
Iklan: 0411 (8115555)

Minggu, 17 Juli 2011

"Menjaga Keseimbangan Komitmen Pernikahan Kami: Marissa Haque & Ikang Fawzi"

9 Cara Agar Hidup (Pernikahan) Lebih Menyenangkan  

TEMPO Interaktif, Setiap orang ingin hidup lebih bahagia dari sebelumnya. 
Seperti dikutip laman Ask Men,
 berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan agar hidup kita lebih bahagia.

1. Memiliki tujuan hidup
W. Beran Wolfe, seorang filsuf berkata, "Saat Anda melihat orang hidup bahagia, pastinya ia memiliki tujuan hidup. Entah itu membangun kapal, menulis lagu, membesarkan anak, atau berkebun." Pemikiran untuk memiliki kesibukan, tujuan hidup, serta berkomitmen menjalankannya membuat seseorang hidup lebih bahagia.

2. Berlibur
Berlibur merupakan salah satu cara untuk lepas dari kesibukan sehari-hari. Melepas lelah dan stres. Sekembalinya dari berlibur, Anda pasti akan kembali bersemangat.

3. Memiliki aktivitas sosial
Dengan memiliki banyak relasi atau teman akan membawa dampak positif bagi hidup Anda. Menjaga hubungan dengan teman, terus bersikap optimistis, dan melakukan hal baik lainnya, bisa meningkatkan kebahagiaan.

4. Menjalankan hobi
Hobi adalah upaya untuk menjaga semangat hidup Anda. Menjalankan hobi juga membuka peluang Anda mendapatkan teman, juga lingkungan sosial yang baru.

5. Tidur siang
Tidur siang membantu Anda untuk kembali fokus bekerja dan mengembalikan semangat.

6. Beristirahat sejenak
Jika tidak bisa tidur siang, coba lakukan aktivitas lain yang membantu Anda untuk kembali bersemangat, seperti jalan-jalan sejenak keluar kantor, mendengarkan musik, meditasi, atau mengatur pernapasan.

7. Melihat cahaya matahari
Ternyata, cuaca dapat mempengaruhi suasana hati seseorang. Oleh karena itu, jika lingkungan kerja Anda minim terkena cahaya matahari langsung, coba keluar sejenak untuk mendapatkan cahaya matahari. Cukup sekitar 30 menit, terpaan cahaya matahari membantu memulihkan hari Anda.

8. Bercinta
Melakukan hubungan seks memberi rasa bahagia dan nyaman. Melakukannya dengan teratur akan membuat Anda membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.

9. Olahraga
Apa pun alasannya, baik itu untuk menurunkan berat badan, melawan penyakit, atau sekadar hobi, yang pasti dengan berolahraga, hidup Anda akan lebih menyenangkan. Jadi, jangan ragu-ragu untuk melakukannya sesering mungkin.




"Menjaga Keseimbangan Komitmen Pernikahan Kami: Marissa Haque & Ikang Fawzi"
Sumber: http://marissa-haque-dan-ikang-fawzi.blogspot.com/

Jumat, 08 Juli 2011

Musik Sawah dari BIL (Ikang, Ekki, Gilang) bersama Nagaswara & Kompas: Ikang Fawzi & Marissa Haque

  • BIL PROJECT - Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadha
    Kamis, 7 Juli 2011 pukul 19.30 WIB
    • Bentara Pentas Musik
      BIL PROJECT - Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadhan

      BIL (Brother in Law) terdiri dari Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadhan. Nama mereka selama ini dikenal sebagai figur-figur yang berkecimpung di dunia musik dengan serius dan konsisten. Ikang Fawzi (51) adalah musisi dan penyanyi rock, juga pemain film yang populer tahun 1980-an. Saat ini Ikang lebih sibuk sebagai pengusaha properti dibanding kegiatannya di dunia seni yang membesarkan namanya. Ekki Soekarno (49) adalah pemeran dan pemusik Indonesia. Ia pernah bermain dalam sejumlah film nasional dengan debut dalam film Tirai Malam Pengantin (1984). Selain itu, ia pernah menjadi penyanyi dengan mengeluarkan satu album dimana ia bernyanyi  bersama Ikang Fawzi, Andi Meriem Matalatta, Fariz RM, dan Dian Pramana Poetra. Sementara Gilang Ramadan (48) adalah pemusik yang berfokus bermain drum. Musik, bagi mereka bukan hanya sekadar berkarya dan memburu  popularitas, tapi musik adalah bahasa jiwa, bahasa universal bagi mereka bertiga. Bermusik diharapkan menjadi ekspresi rasa dan kreativitas dengan menyampaikan berbagi pesan kemanusiaan, kontrol sosial serta perdamaian.

Jumat, 01 Juli 2011

“Mahfud MD Dihadiahi Marissa Haque Lagu: Haris Supriyanto (inilah.com) dalam Marissa Haque Fawzi”

mahkamah-konstitusi-marissa-haque-ikang-fawzi 
Oleh: Haris Supriyanto
Nasional - Kamis, 30 Juni 2011 | 22:00 WIB
 
INILAH.COM, Jakarta – Diam-diam artis Marissa Haque yang juga mantan calon wakil gubernur Banten mengagumi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Karena itu, Marissa dan suaminya Ikang Fawzi menghadiahi Mahfud sebuah lagu, berjudul “Jujurkan Keadilan”.

prof-mahfud-md-fh-ugm-marissa-haque-ikang-fawzi“Saya kesini hanya untuk menyerahkan lagu yang sudah saya buat dengan Ikang,” ungkapnya saat mengunjungi MK, Kamis (30/06/2011).

Menurut Ica, begitu ia akrab disapa, awalnya lagu itu ingin dibuat kenang-kenangan untuk Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai kampus yang telah mengajarkan dirinya tentang ilmu hukum di Pascasarjana. “Namun, saat proses rekaman itu selesai, Pak Mahfud tengah didera berbagai masalah. Terutama perseteruan terkait kaus surat palsu MK,” ujarnya.

Icha adalah salah satu mahasiswa Mahfud di kampus tersebut. “Saya kagum kepada beliau, selain karena dosen saya di UGM, saya percaya dengan sepak terjang beliau selama di MK yang tak kenal kompromi dalam menegakkan keadilan,” sanjungnya.

Lagu berjudul “Jujurkan Keadilan” itu berdurasi 3 menit 50 detik. Lagu tersebut menyampaikan pesan agar keadilan harus berjalan di atas kejujuran, agar hukum di negeri ini bisa berjalan sesuai dengan tujuan ilmu hukum untuk memberikan keadilan bagi rakyat.

“Semoga ini (lagu), memberi motivasi kepada beliau, untuk tetap mempertahankan komitmennya menegakkan keadilan di negara ini.” [tjs]

“Mahfud MD Dihadiahi Marissa Haque Lagu: Haris Supriyanto  (inilah.com) dalam Marissa Haque Fawzi”

Sumber: http://nasional.inilah.com/read/detail/1…

Rabu, 22 Juni 2011

Selesai Thesis MBA karena Dukungan Cinta Suami dan Anak-anak: Marissa Haque Fawzi

 "Mursida Rambe Sahabatku"
Contoh Ketangguhan Perempuan Batak di Tanah Jawi

becak-mursida-rambe-marissa-haque-bmt-beringharjo-_489x480
 
Alhamdulillah melalui Mas Guntur Subagja, MSi, alumni dari Kajian Timur Tengah Universitas Indonesia-- temanku sesama pengurus MES (Masyarakat Ekonomi Syariah)--mengatakan bahwa Penerbit Republika telah menyatakan sangat tertarik untuk menerbitkan Thesis MBA ku menjadi buku bacaan ilmiah-populer. Insya Allah bersama Mas Guntur Subagja, kami  akan tandem menuliskannya ke dalam bahasa yang lebih mudah dicerna umum atau tidak terlalu ilmiah. Sehingga diharapkan agar pengetahuan masyarakat luas di manapun berada terkait pengetahuan serta informasi BMT atau Baitut Tamwil atau Baitul Maal wa Tamwil dapat menjadi lebih luas adanya.  Mohon doanya dari para pengunjung di blog ini sekalian, agar insya Allah kami tak terkendala apapun di dalam pengimplementasian nawaitu ikhlas serta ide kami dalam melangkah menuju dakwah bil hal terkait ekonomi mikro sistem Islam  ini. 

Bahkan Pak Dr. Fahmi Radhi salah seorang dosen senior FEB UGM pendiri The Mubyarto Institute sangat tertarik untuk menjadi pembaca pertamanya. Eh...iya..ya...kenapa ndak diminta saja beliau untuk menuliskan endorsement bagi buku yang akan Mas Guntur dan saya tuliskan bersama tersebut ya? Selain tentunya Prof. Dr. Basu Swasta Dharmmestha. Saya coba sms beliau siang ini deh...insya Allah beliau berkenan adanya...
Allahu Akbar!
 

bmt-beringharjo-yogyakarta-mas-rury-marissa-haque-2008_612x480_640x480 
Wuih! Alhamdulillah ... Thesis MBA-ku Selesai Juga!

lndah nian memperhatikan semangat wirausaha di Pasar Beringharjo, Yogyakarta selama ini. Semangat yang selalu hidup, menghidupkan semangatku yang sangat sering on-off-on-off terkait melakukan pembelaan terhadap masyarakat mikro di seluruh Indonesia.

Kala negara tidak seratus persen melakukan keberpihakan kepada masyarakat yang berada dalam skala hampir 80% dari total penduduk NKRI--mereka yang berada di jejaring masyarakat kelas mikro. Dan para penyelenggara lainnya seakan hanya melirik dengan sebelah mata belaka, memang tidak mudah untuk tetap "hanif" berada pada jalur ini serta berkelanjutan!

melepas-lelah-sblm-menghadap-prof-dr-basu-swastha-bersama-ra-menik-kodrat-dan-mb-nani-um-bmt-brghrj

Semangat dakwah bil hal, yang kuyakini, baru sekedar berada dalam tahapan ini. Namun, daripada tidak sama sekali, lumayan jugalah bagi 'sekedar' menambah 'bargaining position' pada kedua malaikat Munkar dan Nakir, kelak dalam perjalanan menuju Al Jannah.

marissa-haque-prof-dr-basu-swatha-dharmmestha-konsultasi-thesis-bmt-dan-strategi-marketing-feb-ugm-juni-2011 

Prof. Dr. Basu Swastha Dharmmestha sang Begawan Ilmu Marketing Strategic temannya Pak Prof. Philip Kottler, Phd yang disayang Allah beserta Meta Thereskova dan segenap keluarga Pak Basu sekalian. Kak Mursida Rambe dan Mas Umar, Mas Rury Febrianto, dan segenap pemangku kepentingan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Non-bank BMT Beringharjo yang selalu setia meniupkan semangat terus berkarya dalam ridho Allah. BMT Centre dan segenap jajarannya. Pak Dr. Aries Mufti (KAGAMA) dengan wawasan ekonomi mikronya, serta Pak Prof Gunawan Sumodiningrat yang pertama memberikan surat rekomendasi bagiku dan Ikang Fawzi suamiku bagi prasyarat dapat diterimanya sebagai mahasiswi pasca sarjana FEB UGM. Mas Guntur Subagja sesama pengurus MES (masyarakat ekonomi syariah) bidang Promosi dan Diseminasi Informasi. Bapak Dr. Muliaman Hadad Deputy Gubernur Bank Indonesia dan Bang Dr. Mulya Siregar Direktur Syariah Bank Indonesia...daaaan... RA Menik Haryani Kodrat serta Dede Dellu yang selalu setia menemani dikala suka dan duka dalam proses pembuatan thesis MBA dari FEB UGM ini.

May Allah bless you all...
Terimakasih banyak untuk semuanya... semuanya... semuanya... 

riset-pasar-beringharjo-bersama-uni-ira-marissa-haque-feb-ugm-juni-2011 
"BMT dalam Semangat Dakwah Bil Hal": Marissa Haque Fawzi

Selasa, 17 Mei 2011

Pertimbangan Illahiyahku: Marissa Haque Fawzi


Jumat, 18 Maret 2011

Cukup Sekali di Pilkada, Kini Marissa Haque Bercita-cita Jadi Hakim MK bidang Hukum Bisnis


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–Marissa Haque menegaskan bahwa dirinya tidak akan terjun lagi dalam ajang pemilu kepala daerah (pilkada) di Banten. Menurut dia, keikutsertaannya dalam pilkada Banten beberapa waktu lalu cukup sebagai pembelajaran dalam hidupnya.

”Jadi saya ucapkan terima kasih kepada Pak Suhaemi mantan Kajati Banten yang telah mempercayai saya,” ujarnya “Mungkin waktunya kurang tepat,” tegas Marissa saat berkunjung ke kantor Republika di Jakarta Jumat (18/3)

Marissa menuturkan saat kini ia tengah berkonsentrasi penuh untuk menyelesaikan studi S2 nya di UGM di dua fakultas, yaitu Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi Bisnis. ”Fokus saya saat ini ke situ,” tambahnya.

Ia juga mengungkapkan cita-cita besarnya saat ini adalah ingin berkarier sebagai hakim di Mahkamah Konstitusi (MK). ”Saya melihat di MK saat ini belum ada Ahli Hukum Bisnis. Sembilan hakim di MK adalah ahli Hukum Tata Negara, Hukum Pidana dan Hukum Perdata. Belum ada dari Hukum Bisnisnya, yang nantinya spesialisasi insya Allah pada Hukum Ekonomi Syariah,” ujar Marissa.
Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

Rep: Rahmat Santosa B
Sumber: http://www.republika.co.id/berita/sengga…

Selasa, 19 April 2011

Ikang Fawzi & Marissa Haque: Anak-Anak Bagian Jiwa Kami Berdua

SELEBRITI
http://www.kapanlagi.com/

Ikang Fawzi: Anak-Anak Bagian Jiwa Saya
Ikang Fawzi, Marissa Haque Fawzi dan Isabella Fawzi
Selasa, 19 April 2011 03:05

Kapanlagi.com - Arti seorang anak bagi Ikang Fawzi  adalah bagian dari jiwa. Seperti halnya dengan Isabella Muliawati Fawzi dan Marsha Chikita Fawzi , mereka berdua seperti soulmate baginya. Sehingga saat si bungsu, Chikita atau yang akrab disapa Kiki merantau ke negeri seberang untuk bekerja, Ikang mengaku serasa kehilangan nyawa.
"Sedih, ini demi Allah ya ketika dia pergi saya kayak kehilangan nyawa. Itu anak luar biasa, anak bontot ya, jadi mereka berdua sudah kayak soulmate. Itu anak (Kiki) sudah punya rencana, dia bilang 'ayah ikut Kiki, Kiki sudah diterima di sini'. Karena angka dia kan bagus-bagus, jadi bisa diterima di mana-mana, tapi dia milih yang di luar negeri. Dia bilang 'Kiki mau berdikari, ayah harus bantu Kiki'," ujar Ikang saat ditemui di Kawasan Bintaro, Tangerang, Banten, Rabu (14/04).

"Sudah tuh, saya sambil nangis saya upayakan apa yang dia minta. Cuman di sini aku membuktikan bahwa selama ini anak tuh milik Allah, tapi itu hanya verbal, tapi dalam hati tuh 'ini punya gue tuh, dia bakal pergi'. Dari kecil gue dekap, gue nyanyiin, gue gendong sekarang dia harus pergi," imbuhnya.
Namun hal itu membuat Ikang sadar bahwa apapun yang bakal ia hadapi di kemudian hari, termasuk jika putrinya dipinang seorang pria, dirinya harus siap.

"Tapi kan sekarang ada Skype, jadi komunikasi dipermudah dunia semakin rata. Jadi beruntung bisa anytime komunikasi," kata Marissa menimpali.

Namun, tetap saja Ikang tak bisa tidur karena terus terbayang wajah sang putri. "Mikirin dia yang jarang tidur, dia itu tidurnya di kantor. Dia sempat minta motor untuk aktivitas di sana, aku bilang gak, gak, gak," kilahnya.

Bukannya pelit, namun baik Ikang maupun Marissa lebih mengutamakan keselamatan putrinya itu.
"Bukan kenapa-kenapa, buat keselamatan dia juga, karena banyak kejadian di sana. Kalau aku sama Ikang bisa beliin mobil, kenapa nggak? Yang second hand-kan bisa," tandas Marissa(kpl/hen/bun)

Sumber: http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/ikang-fawzi-anak-anak-bagian-jiwa-saya.html

Jumat, 18 Maret 2011

"Berkah Silaturahim ke Kantor detik.com: Marissa Haque Fawzi"

 
Jakarta, 18 Maret 2011
Kepada Yth.
Bapak Abdul Rahman
Direktur Utama PT. Agranet
www.detik.com (Digital Life),di Warung Buncit raya No.75
Gedung Aldevco Octagon Lt2, Jakarta  Selatan

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini bernama Hj. Marissa Grace Haque Fawzi atas nama sendiri dan atas nama keluarga besar Haque dan Fawzi menyatakan keberatan kami atas apa yang terpampang pada beberapa produk digital news media dan forum dibawah manajemen www.detik.com sejak 2 (dua) tahun yang lalu sampai tertanggal surat ini ditandantangani di Jakarta, per tanggal 18 maret 2011. Hari ini sepulang dari bandara Soekarno-Hatta, saya menyempatkan diri mampir ke kantor detik.com dan berhasil menemui Bapak Indra Subagja penanggungjawab rubrik “News” dan bapak Marwan salah seorang staff dari community development dalam manajemen yang sama.

Inti dari kedatangan saya adalah untuk meminta klarifikasi serta menghapus beberapa gambar dari anggota keluarga kami yang “dilecehkan” serta diperlakukan dengan tidak menyenangkan baik dalam bentuk berita maupun gambar pada rubrik berita maupun forum. Khusus kepada Ibu Meli (Melianti Setryorini) sebagai penanggungjawab utama Detik Forumforgos—agar bertanggung jawab menghapus hal terkait dengan perlakuan tidak menyenangkan dan pencemaran nama baik dalam bentuk tulisan dan gambar tersebut diatas. Besar harapan kami sekeluarga agar hubungan baik yang selama ini sudah terbina dapat berkelanjutan adanya, serta tidak terhenti oleh karena keberatan dari keluarga kami ini tidak dihiraukan.
Saya beberapa kali mencoba menghubungi Ibu Meli (Melianti Setryorini) di 08121328969, namun tidak pernah dibalas. Ada apakah gerangan sehingga sampai sedemikian sibuknya tidak berkenan membalas sms keluhan cyber saya? Sangat berbeda ketika saya menghubungi Pak Marwan dan Pak Karmin yang sangat baik, ramah, serta responsif.

Dengan adanya surat keluhan resmi ini, besar harapan saya hubungan kita tetap positif dan baik serta untuk kedepannya berkelanjutan.

Salam Takzim,

Marissa Grace Haque Fawzi
Cc.       Bapak Andri Husein (Direktur Marketing)
            Bapak Eddy Laksono (Direktur Finance)
            Bapak Budiono darnono (Direktur Redaksi)
            Ibu Melianti Setyorini (Penanggungjawab Detik Forum)
            AKBP Reinhard Silitonga (Wadir Krimsus Polda Metro Jaya)

"Berkah Silaturahim ke Kantor detik.com: Marissa Haque Fawzi"

I Love Him So Much

I Love Him So Much
Insya Allah Cintaku Mentok pada Ikang Fawzi Seorang

Marsha Chikita Fawzi, Anak ke 2 Ikang Fawzi & Marissa Haque, 2010

Marsha Chikita Fawzi, Anak ke 2 Ikang Fawzi & Marissa Haque, dengan Psikomotorik yang Terlatih Berkelanjutan, 2010

Ikang Fawzi (Suami Marissa Haque): dalam “Cinta” Karya Adjie Soetama



"Salam Terakhir" Lagu & Syair Karya Ikang Fawzi

Links Keluarga Ikang Fawzi & Marissa Haque

http://ui-fisip-bellafawzi.blogspot.com/

http://miss-bellafawzi.blogspot.com/

http://tv-bellafawzi.blogspot.com/

http://isabellamuliawatifawzi.blogspot.com/

http://chikita-artwork.blogspot.com/

http://cerita-musik-ayahikang.blogspot.com/

http://chikita-life-thought.blogspot.com/

http://theanimator-chikitafawzi.blogspot.com/

http://www.ikangfawzi.com/

http://ikangfawzi.blogdetik.com/

http://ikangmarissa-ugm-ekonomibisnis.blogspot.com/

http://ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikangfawzi-liriklagu.blogspot.com/

http://bisnis-ugm-ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikang-marissa.blogspot.com/

http://marissahaque.blogdetik.com/

http://film-ikang-marissa.blogspot.com/

http://positifmarissa.blogspot.com/

http://waqf-fund-indonesia-marissahaque.blogspot.com/

http://ekonomisyariah-marissahaque.blogspot.com/

http://ipb-marissahaquefawzi.blogspot.com/

http://politik-ekonomirakyat-marissahaque.blogspot.com/

http://riset-illegal-logging-marissa.blogspot.com/

http://riau-forum-previlegiatum-marissahaque.blogspot.com/

http://riset-bundamarissa-hutanriau.blogspot.com/

http://bundamarissa-psl-ipb.blogspot.com/

http://bundamarissa-islam.blogspot.com/

http://mafia-pendidikan-indonesia.blogspot.com/

http://marissa-haque-pilkada-banten.blogspot.com/

http://etikamoral-marissahaque.blogspot.com/

http://it-ict-marissahaque.blogspot.com/

http://marissa-soraya-shahnaz.blogspot.com/

http://bundamarissa-islam.blogspot.com/

http://anak-anakbundamarissa.blogspot.com/

http://my-love-ikangmarissa.blogspot.com/

http://ikang-fawziku.blogspot.com/

http://ikang-fawziku-tercinta.blogspot.com/

http://bingkai-komunikasi-pasutri.blogspot.com/

http://bkkbn-ikangmarissa.blogspot.com/

http://bkkbn-ikang-marissa.blogspot.com/

http://presiden-ri-kb-terbaik.blogspot.com/

http://lipi-ikangfawzi-kebunraya.blogspot.com/

http://nephentes-ikangmarissa.blogspot.com/

http://kebun-raya-ikang-fawzi.blogspot.com/

http://berpolitik-ikangmarissa.blogspot.com/

http://properti-bisnis-ikangmarissa.blogspot.com/

http://realestate-indonesia-ikangfawzi.blogspot.com/

http://bisnis-properti-ugm-ikangmarissa.blogspot.com/

http://bisnis-ugm-ikangfawzi.blogspot.com/

http://rei-ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikang-fawzi-lampung-selatan.blogspot.com/

http://pilkada-lamsel-2010.blogspot.com/

http://ikang-fawzi-lamsel-zainuddin-hasan.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-ikang-fawzi.blogspot.com/

http://zainudin-hasan.blogspot.com/

http://perempuan-lamsel-2010.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-lampung-selatan.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-calon-bupati-lamsel.blogspot.com/

http://politikkerakyatandilampungselatan.blogspot.com/

Yang Mendoakan Keluarga Kami

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Untuk LP3I Pondok Gede, Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Cari Blog Ini

Mengenai Saya

Foto saya
Kami berdua--Marissa Haque dan Ikang Fawzi--adalah bagian kecil dari KAGAMA, Keluarga Besar Civitas Academica Pasca Sarjana FEB-UGM (Fakultas Ekonomi Bisnis/Ikang & Marissa), dan dan FH-UGM (Fakultas Hukum/Marissa) Universitas Gadjah Mada. Semangat kami berdua untuk kembali kebangku kuliah adalah untuk mengasah kognisi, meningkatkan kompetensi diri melalui pencapaian prestasi akademik, serta memberi motivasi untuk selalu terpacu menuntut ilmu bagi kedua putri kami Bella & Kiki. Kedepannya, dengan segala kerendahan hati kami berharap agar dapat menjadi inspirasi bagi siapapun juga yang memiliki cita-cita menjadi pemimpin muda negeri ini. Insya Allah...

Entri Populer