Biru PAN Keluarga Ikang Fawzi di Pelangi Bintaro

Biru PAN Keluarga Ikang Fawzi di Pelangi Bintaro
Ikang Fawzi, Marissa Haque, Bella Fawzi, dan Chikita Fawzi

Aniversary Celebration at the Titlis Mountain, Swiss

Aniversary Celebration at the Titlis Mountain, Swiss
My Love Ikang Fawzi & Me Marissa Haque

Tiga Permata Hatiku Selamanya

Tiga Permata Hatiku Selamanya
Bella Fawzi, Chikita Fawzi, Ikang Fawzi

Setia Nurul Muliawati binti Moekmin adalah Ibu Mertuaku Terkasih

Setia Nurul Muliawati binti Moekmin adalah Ibu Mertuaku Terkasih
Mencuri Hati Calon Ibu Mertua dengan Membuatnya Bahagia Anaknya Diperhatikan & Dicintai

My Family is My Beautiful Gift from Allah

My Family is My Beautiful Gift from Allah
My Family is My Beautiful Gift from Allah

Berbahagianya Melihat Ayahku Haji Allen Haque Kompak dengan Mantu Pertama Kesayangannya Ikang Fawzi

Berbahagianya Melihat Ayahku Haji Allen Haque Kompak dengan Mantu Pertama Kesayangannya Ikang Fawzi
Breda, Holland, Kampung Halaman Kakek dari Ayahku, My Love Ikang Fawzi & Papa Haji Allen Haque

Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque
Cinta Putih Ikang Marissa di Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh

Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque
Tinggal Landas Buat Kekasih, Cinta Putih Ikang Fawzi & Marissa Haque

Cinta pada Pandang Pertama Ikang Fawzi pada Marissa Haque

Cinta pada Pandang Pertama Ikang Fawzi pada Marissa Haque
Ikang Fawzi Berhutang-budi Sampai Mati, pada Sutradara Sophan Sophiaan karena Perjodohan Berkelanjutan dengan Marissa Haque dalam Film Tinggal Landas, PT Gramedia Film, 1984

Cover Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha

Cover Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha
Bella Fawzi & Chikita Fawzi, Majalah Ayah Bunda Ayah Ikang & Ibu Icha

Ikang My Love Sangat Setia Mendampingi saat Pilkada Banten 2006

Ikang My Love Sangat Setia Mendampingi saat Pilkada Banten 2006
Ikang Fawzi, Marissa Haque, Zulkieflimansya, Berbecak di Serang, Banten, Pilkada Banten 2006

The Ikang Fawzi Team

The Ikang Fawzi Team
Masa Kecil Dua Putri Ikang Fawzi & Marissa Haque

Fotoku Ini adalah Pengganti Foto Christine Panjaitan Mantan Pacar Ikang Fawzi di Meja Tulisnya

Fotoku Ini adalah Pengganti Foto Christine Panjaitan Mantan Pacar Ikang Fawzi di Meja Tulisnya
Sepotong Foto di Meja Pacarku Ikang Fawzi: Marissa Haque

Ibu Yuya Fawzi yang Sangat Sayang Kepadaku

Ibu Yuya Fawzi yang Sangat Sayang Kepadaku
Alhamdulillah Ibunya Ikang Murni Mendukung Pilihan Anaknya untuk Dinikahi

Vollendam with Bella in My Tummy

Vollendam with Bella in My Tummy
Ikang & Marissa dalam Baju Buderij, Hamil Bella Fawzi di Vollendam, Belanda

Bersama Mengupayakan Kebersamaan yang Berkualitas

Bersama Mengupayakan Kebersamaan yang Berkualitas
Keluarga Harmoni Ikang Fawzi & Marissa Haque

Benteng Pertahanan Terkahirku

Benteng Pertahanan Terkahirku
Bella & Kiki yang Jadi Pertimbangan, Marissa & Ikang

Mampukah Pernikahan Ini Kami Pertahankan

Mampukah Pernikahan Ini Kami Pertahankan
Saya Marissa Haque Masih Sangat Mencintai Keluargaku Ikang Fawzi, Bella Fawzi, Chikita Fawzi

Buah dari Film Tinggal Landas Buat Kekasih, Suamiku Ikang Fawzi

Buah dari Film Tinggal Landas Buat Kekasih, Suamiku Ikang Fawzi
Hadiah & Karunia Allah SWT yang Tak Terkira, Untukku Suami Terbaik di Dunia Insya Allah

Ibu Icha Cantik Sekali: Ayah Ikang Suamimu

Ibu Icha Cantik Sekali: Ayah Ikang Suamimu
Marissa Haque, Perempuannya Ayah Ikang Fawzi-ku

Karya Photo Abadi Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung

Karya Photo Abadi Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung
Ikang Fawzi Setia Menemani sang Pacar Marissa Haque, dan Piala Citra 1985 FFI di Kota Bandung Hadiahnya, Photo By Ratna Djuwita, Pikiran Rakyat, Bandung, 1985

Film Produksi Keluarga Ikang & Marissa, PT RAM Films

Film Produksi Keluarga Ikang & Marissa, PT RAM Films
Film Yang Tercinta, Produksi PT Rana Artha Mulia Films, Produser Marissa Haque Fawzi & Ikang Fawzi, 1993

Kasihku

Kasihku
Setiap Hari Selalu Ingin Bertemu, Itulah erasaan Saya & Ikang pada Tahun 1985

Perjumpaan di Film Berikutnya dengan Pacarku Ikang Fawzi

Perjumpaan di Film Berikutnya dengan Pacarku Ikang Fawzi
Bersama dan Semakin Sayang, dalam FIlm "Yang KUkuh dan Yang Runtuh", PT Virgo Putra Film, Stdr: Wahab Abdi

Mengantarkan Bella Memperdalam Ilmu Bahasa Inggris di RELC (SEAMEO) Singapura

Mengantarkan Bella Memperdalam Ilmu Bahasa Inggris di RELC (SEAMEO) Singapura
My Love Ikang Fawzi, Bella Fawzi Sulung Kami, Saya Marissa Haquei in Singapore
Tampilkan postingan dengan label Ikang Fawzi Suamiku tercinta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ikang Fawzi Suamiku tercinta. Tampilkan semua postingan

Rabu, 12 Mei 2010

Kompak dalam Rumah Tangga Ikang Fawzi & Marissa Haque dalam Mendidik Kedua Anaknya


Meski saat ini masyarakat bergerak menuju jeman keyboard, anak-anak masih perlu untuk belajar menulis menggunakan tangan. Menulis tangan jauh dari sekadar meletakkan huruf di atas kertas. Itu adalah satu kunci penting dari belajar membaca dan berkomunikasi. Bahkan fakta menurut para ahli, mengembangkan kemampuan menulis menguatkan kemampuan membaca dan begitu pula sebaliknya. Untuk dapat membaca dengan baik, anak-anak perlu memahami huruf serta bunyi yang ditimbulkan serta bagaimana bunyi itu keluar bila huruf-huruf dirangkai menjadi kata. Belajar untuk menulis huruf juga merupakan hal penting dalam memahami hal tersebut.

Menulis tangan penting, sebab anak-anak selalu diminta menggunakannya setiap saat di sekolah taman kanak-kanak hingga sekolah dasar. Anak yang terbiasa dengan tulisan otomatis dari keyboard akan kesulitan saat menulis atau mengerjakan tes, atau menyelesaikan tugas sekolah. Hal ini dapat ditebak, justru akan mempengaruhi rasa percaya diri dan keberadaan diri mereka di sekolah nanti.

Salah satu cara penting membantu anak mengembangkan kemampuan baca-tulis mereka adalah membuat mereka mempraktekan. Begitu anak anda mampu mengeja (kira-kira pada usia 1 tahun bagi kasus umum) tawarkanlah crayon lunak, atau spidol warna-warni dengan kertas besar dan biarkan ia bereksperimen.
Ketika anak anda semakin tumbuh, ciptakan ruang khusus seni dengan banyak kertas berwarna-warni dan berbagai macam perlatan seni seperti spidol, crayon, pastel, pensil warna, cat warna dan kuas. Anda bahkan dapat mendorong anak anda untuk menulis dan menggambar ketika anda sedang diluar rumah, dengan cara menyiapkan kapur, cat warna serta seember kecil air, kuas untuk mengecak “trotoar” anda. Semakin sering anak menggunakan tanggan mereka, mereka akan mengembangkan otot, kemampuan, dan kordinasi yang diperlukan untuk menulis huruf.

Begitu anak anda masuk sekolah dan mulai melakukan praktek menulis di sana, sebagai orang tua sebaiknya tetap lanjutkan menemukan cara-cara baru untuk mempraktekan di rumah. Seperti menyarankan anak menulis nota ucapan terimakasih untuk keluarga atau teman. Minta mereka menuliskan daftar belanja atau resep. Belilah buku atau gunakan journal serta sarankan anak anda menghabiskan waktu di akhir hari untuk menulis di dalamnya.

Jika tulisan tangan anak anda tetap terlihat acak-acakan dan sulit dibaca bahkan setelah mengikuti instruksi formal dari sekolah cobalah beberapa tips berikut,

Bantu anak anda untuk menulis dengan perlahan. Banyak anak kesulitan menulis karena mereka mencoba untuk melakukan dengan cepat. Beri semangat pada anak dengan memberi waktu menuliskan bentuk huruf dengan hati-hati dan benar.
Terangkan kesalahan yang dibuat oleh anak. Ajari mereka menggunakan penghapus.

Terapkan cara menulis formasi huruf dengan benar. Cara menulis A tentu tidak dengan cara menarik garis tengah terlebih dulu. Coba untuk mencari tahu dari guru-guru si anak bagaimana ia seharusnya menulis huruf dengan benar, dan dorong anak anda untuk mempraktekan menulis dengan pola tersebut. Menggunakan kertas bergaris akan sangat membantu

Pastikan anak memegan pensil dalam posisi benar saat menulis. Idealnya anak anda harus menggunakan dengan pegangan tripod-ala-tiga jari. Pensil harus berada di dekat ujung ibu jari dipegang bersama telunjuk dan jari tengah. Pensil plastik dengan pegangan solid ala kantoran mungkin membantu bila anak anda kesulitan memegang pensil dengan benar.

Latih anak denan banyak kata. Anda dapat melakukan itu dengan sesi membaca bersama, menunjuk kata di sekeliling (seperti tanda jalan, label produk, papan nama) dan menggantungkan contoh-contoh karya tulisan anak anda di berbagai tempat dalam rumah.

Sangat penting bagi semua anak, bahkan bagi mereka yang kesulitan untuk menulis, untuk tetap mempraktekkan menulis dengan tangan. Tentu saja anda boleh mengajarkan anak kemampuan mengetik, bahkan di usia bocah. Namun, kecuali ada rekomendasi terapi ahli tumbuh kembang anak, anak-anak tak seharusnya menggunakan komputer dengan keyboard untuk mengerjakan tugas sekolah saat teman-teman mereka menyelesaikan dengan tulisan tangan.

Anak-anak berkembang dengan percepatan berbeda, seperti halnya orang dewasa, hasil tulisan tangan bisa bermacam-macam di antara mereka. Beberapa anak memiliki kesulitan lebih besar mempelajari huruf-huruf, sementara yang lain mungkin kesulitan menulis rapi, atau menulis dengan gaya. Kadang beberapa masalah dalam menulis bisa menjadi pertanda masalah lain seperti kesulitan atau kelambatan dalam belajar.
Jika demikian, baru saatnya orang tua membawa anak untuk diperiksa oleh ahli tumbuh kembang anak. Cara ini bisa memastikan apakah anak anda benar-benar membutuhkan terapi atau panduan khusus, atau sekadar latihan tambahan di rumah.

Bagaimanapun belajar membaca dan menulis adalah salah satu kunci sukses di sekolah dan dalam kehidupan lebih luas. Ada baiknya beri waktu khusus membaca bagi anak, atau menghabiskan sebagian waktu dalam sehari untuk menulis surat kepada nenek si kecil. Ketika anda menulis bersama anak anda, anda telah membantu si kecil mengembangkan kemampuan penting mereka.

Sumber: parents.org

Kamis, 21 Januari 2010

Untuk My Love Ikang Fawzi: Oleh-oleh dari Fardani Teman Sekelas Angkatan 23 di FEB-UGM

The Mayonnaise Jar



When things in your life seem, almost too much to handle. When 24 Hours in a day is not enough, remember the mayonnaise jar and 2 cups of coffee.

A professor stood before his philosophy class and had some items in front of him. When the class began wordlessly, He picked up a very large and empty mayonnaise jar and proceeded to fill it with golf balls. He then asked the students, if the jar was full. They agreed that it was. The professor then picked up a box of pebbles and poured them into the jar.

He shook the jar lightly. The pebbles rolled into the open areas between the golf balls. He then asked the students again if the jar was full. They agreed it was.


The professor next picked up a box of sandand poured it into the jar.
Of course, the sand filled up everything else. He asked once more if the jar was full. The students responded with a unanimous 'yes!'


The professor then produced two cups of coffee from under the table and poured the entire contents into the jar, effectively filling the empty space between the sand. The students laughed. "Now," said the professor, as the laughter subsided, "want you to recognize that this jar represents your life."


The golf balls are the important things - family, children, health, Friends, and Favorite passions - Things that if everything else was lost and only they remained, Your life would still be full. The pebbles are the other things that matter like your job, house, and car.


The sand is everything else--the small stuff.

"If you put the sand into the jar first" he continued. "there is no room for the pebbles or the golf balls. The same goes for life. If you spend all your time and energy on the small stuff, the you will never have room for the things that are important to you."

So ... please pay attention to the things that are critical to your happiness. Play With your children. Take time to get medical checkups. Take your partner out to dinner. There will always be time to clean the house and fix the disposal. "Take care of the golf balls first -- the things that really matter. Set your priorities. The rest is just sand.'"

One of the students raised her hand and inquired what the coffee represented. The professor smiled. "I'm glad you asked." It just goes to show you that no matter how full your life may seem, there's always room for a couple of cups of coffee with a friend.'


*Please share this with other "Golf Balls"


Sumber: http://us.mg4.mail.yahoo.com/dc/launch?.gx=1&.rand=44d6r3eoo3tjc


Ketika keikhlasanku bercampur-baur, dengan kelelahan hati, harga diri yang terinjak, kekesalan yang tak penting karena tak ingin cemburu, membuatku harus fokus pada The All Mighty belaka. Tugasku sebagai seorang Ibu hanya tinggal sebentar lagi. Tapi... bukankah bukan hanya kita yang takut kehilangan suami? Bukankah didalam hubungan cinta yang egalitair suami juga harus takut kehilangan istri?
Semuanya pasti ada jalan keluarnya! Dunia ini tidak 'selebar daun kelor,' saya harus mampu bangkit dan menata diri lagi untuk tetap masa depan yang telah tinggal sedikit lagi ini--kembali menjadi diri sendiri!--walaupun status sebagai istri dari suami yang kita cintai sedapat mungkin dipertahankan. Tentu memuliakan serta memprioritaskan perkawinan sah sebagai bola golf yang ada didalam toples mayonaise dalam cerita sang profesor tersebut diatas.

Insya Allah tidak harus ada perceraian, yang dilaknat oleh Allah Azza wa Jalla namun dibolehkan bilamana memang sudah tidak ada jalan keluarnya!

Selasa, 19 Januari 2010

Bella Fawzi Buah Cinta Kami yang Pertama: Marissa Haque


Bella Fawzi Buah Cinta Kami yang Pertama: Marissa Haque


Tidak percaya rasanya ketika melihat Bella yang sekarang sudah semakin dewasa. Rasanya masih baru kemarin saya menggendongnya bergantian dengan Ikang Fawzi suamiku tercinta.


Bella sekarang sudah menjadi reporter di Global TV seiring dengan sekolahnya yang dilanjutkan ke FISIP-UI Jurusan Komunikasi/Humas.

Tiada hal yang dapat kami berikan--saya dan Ikang Fawzi suamiku-- kecuali mendoakan semoga segalanya yang terbaik saja untuk Bella.

Panjang umurnya, murah rezekinya, bagus dan baik jodohnya, mantap rezeki serta karirnya, dicintai  oleh orang-orang di sekelilingnya, mampu menyelesaikan pendidikan tertingginya, serta dijauhkan dari mara-bahaya dan orang-orang yang berniat jahat kepadanya.

Amiiiin... Ya Robbal Alamiin...

I Love Him So Much

I Love Him So Much
Insya Allah Cintaku Mentok pada Ikang Fawzi Seorang

Marsha Chikita Fawzi, Anak ke 2 Ikang Fawzi & Marissa Haque, 2010

Marsha Chikita Fawzi, Anak ke 2 Ikang Fawzi & Marissa Haque, dengan Psikomotorik yang Terlatih Berkelanjutan, 2010

Ikang Fawzi (Suami Marissa Haque): dalam “Cinta” Karya Adjie Soetama



"Salam Terakhir" Lagu & Syair Karya Ikang Fawzi

Links Keluarga Ikang Fawzi & Marissa Haque

http://ui-fisip-bellafawzi.blogspot.com/

http://miss-bellafawzi.blogspot.com/

http://tv-bellafawzi.blogspot.com/

http://isabellamuliawatifawzi.blogspot.com/

http://chikita-artwork.blogspot.com/

http://cerita-musik-ayahikang.blogspot.com/

http://chikita-life-thought.blogspot.com/

http://theanimator-chikitafawzi.blogspot.com/

http://www.ikangfawzi.com/

http://ikangfawzi.blogdetik.com/

http://ikangmarissa-ugm-ekonomibisnis.blogspot.com/

http://ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikangfawzi-liriklagu.blogspot.com/

http://bisnis-ugm-ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikang-marissa.blogspot.com/

http://marissahaque.blogdetik.com/

http://film-ikang-marissa.blogspot.com/

http://positifmarissa.blogspot.com/

http://waqf-fund-indonesia-marissahaque.blogspot.com/

http://ekonomisyariah-marissahaque.blogspot.com/

http://ipb-marissahaquefawzi.blogspot.com/

http://politik-ekonomirakyat-marissahaque.blogspot.com/

http://riset-illegal-logging-marissa.blogspot.com/

http://riau-forum-previlegiatum-marissahaque.blogspot.com/

http://riset-bundamarissa-hutanriau.blogspot.com/

http://bundamarissa-psl-ipb.blogspot.com/

http://bundamarissa-islam.blogspot.com/

http://mafia-pendidikan-indonesia.blogspot.com/

http://marissa-haque-pilkada-banten.blogspot.com/

http://etikamoral-marissahaque.blogspot.com/

http://it-ict-marissahaque.blogspot.com/

http://marissa-soraya-shahnaz.blogspot.com/

http://bundamarissa-islam.blogspot.com/

http://anak-anakbundamarissa.blogspot.com/

http://my-love-ikangmarissa.blogspot.com/

http://ikang-fawziku.blogspot.com/

http://ikang-fawziku-tercinta.blogspot.com/

http://bingkai-komunikasi-pasutri.blogspot.com/

http://bkkbn-ikangmarissa.blogspot.com/

http://bkkbn-ikang-marissa.blogspot.com/

http://presiden-ri-kb-terbaik.blogspot.com/

http://lipi-ikangfawzi-kebunraya.blogspot.com/

http://nephentes-ikangmarissa.blogspot.com/

http://kebun-raya-ikang-fawzi.blogspot.com/

http://berpolitik-ikangmarissa.blogspot.com/

http://properti-bisnis-ikangmarissa.blogspot.com/

http://realestate-indonesia-ikangfawzi.blogspot.com/

http://bisnis-properti-ugm-ikangmarissa.blogspot.com/

http://bisnis-ugm-ikangfawzi.blogspot.com/

http://rei-ikangfawzi.blogspot.com/

http://ikang-fawzi-lampung-selatan.blogspot.com/

http://pilkada-lamsel-2010.blogspot.com/

http://ikang-fawzi-lamsel-zainuddin-hasan.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-ikang-fawzi.blogspot.com/

http://zainudin-hasan.blogspot.com/

http://perempuan-lamsel-2010.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-lampung-selatan.blogspot.com/

http://zainuddin-hasan-calon-bupati-lamsel.blogspot.com/

http://politikkerakyatandilampungselatan.blogspot.com/

Yang Mendoakan Keluarga Kami

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak
Untuk LP3I Pondok Gede, Ikang Fawzi & Marissa Haque, Sepakat dalam Style Pendidikan Anak

Cari Blog Ini

Mengenai Saya

Foto saya
Kami berdua--Marissa Haque dan Ikang Fawzi--adalah bagian kecil dari KAGAMA, Keluarga Besar Civitas Academica Pasca Sarjana FEB-UGM (Fakultas Ekonomi Bisnis/Ikang & Marissa), dan dan FH-UGM (Fakultas Hukum/Marissa) Universitas Gadjah Mada. Semangat kami berdua untuk kembali kebangku kuliah adalah untuk mengasah kognisi, meningkatkan kompetensi diri melalui pencapaian prestasi akademik, serta memberi motivasi untuk selalu terpacu menuntut ilmu bagi kedua putri kami Bella & Kiki. Kedepannya, dengan segala kerendahan hati kami berharap agar dapat menjadi inspirasi bagi siapapun juga yang memiliki cita-cita menjadi pemimpin muda negeri ini. Insya Allah...

Entri Populer